Didalam dunia trading anda sangat
perlu yang namanya mengetahui cara mengatasi resiko, karena tidak ada dalam
suatu hal pun yang tidak memiliki resiko. manajemen resiko merupakan satu
faktor pendukung yang berperan penting dalam dunia trading.
Bagi seseorang yang tidak
mempunyai manajemen resiko nantinya akan tidak terkontrol dan akan susah
nantinya untuk mencapai profit besar. karena tidak akan selamanya anda akan
terus beruntung, meskipun tebakan anda benar 1 sampai 2 kali tapi itu tidak
akan berlangsung lama.
Nantinya manajemen resiko berguna
untuk mengantisipasi segala sesuatu hal buruk yang bisa saja terjadi, karena
didalam trading sesuatunya tidak akan bisa selalu lancar. Buatlah tameng untuk
melindungi asset yang anda punya dengan manajemen resiko.
Pada dasarnya tidak ada metode
yang akan menjamin anda akan mendapatkan profit 100%, karena trading bukanlah quick rich scheme yang bisa membuat anda
kaya mendadak. Orang – orang yang sudah meraih kesuksesannya dalam bertrading
pastinya sudah pernah mengalami jatuh bangun dalam trading mereka.
Namun dengan manajemen resiko
setidaknya kita bisa mengurangi resiko kehilangan dana atau bahkan kita bisa
merubah posisi dari yang tadinya minus menjadi positif kembali dan memperoleh
profit. Ini adalah beberapa manajemen resiko yang bisa anda pergunakan dalam
bertrading :
Cut loss
Cut loss adalah suatu tindakan
menutup posisi yang sedang anda pasang kearah yang berlawanan dengan pergerakan pasar. Biasanya ini
digunakan untuk membatasi kerugian yang dialami agar tidak menimbulkan kerugian
yang lebih besar.
Switching
Ini adalah sikap dimana anda
melakukan pergantian arah dengan menutup posisi anda yang sedang merugi karena
pergerakan yang berlawanan dengan prediksi anda, kemudian membuka posisi baru
mengikuti harga yang bergerak berlawanan dengan harapan harga terus bergerak
sejalan dengan prediksi anda.
Averaging
Cara ini memerlukan keberanian,
karena pada averaging tidak melakukan close namun malah menambahnya dengan
membuka posisi baru dengan arah yang sama untuk meneruskan pergerakan agar
profit yang didapat tambah besar.
Hedging atau Locking
Tekhnik ini menggunakan dimana anda mengunci posisi sehingga
nilai keuangan dan kerugian selalu bergerak bersamaan, karenan ketika anda
membuka posisi yang belawanan sehingga walaupun harga naik atau pun turun nilai
floating akan tetap sama.
Hit and Run
Adalah dimana anda mengambil posisi buy/sell tapi disaat
mendapatkan profit kecil langsung di close. Cara ini biasa digunakan untuk
menjaga-jaga agar tidak mengalami loss yang besar.
Gunakanlah manajemen resiko yang menurut anda cocok dengan
gaya trading yang anda lakukan. karena semua jenis manajemen resiko memiliki
kelebihan dan kekurangannya masing – masing, tapi tetap dengan tujuan yang
sama, yaitu mencapai profit.